Back to Blog
ekspedisi, apa itu ekspedisi, contoh ekspedisi, ekspedisi itu apa, macam macam ekspedisi,

Apa Itu Ekspedisi? Ini Contoh & Bedanya dengan Freight Forwarding!

Jakarta, 21 April 2025

Saat belanja online atau mengirim barang ke luar kota, kamu pasti sering mendengar istilah ekspedisi. Tapi, apa itu ekspedisi sebenarnya? Apakah sama dengan freight forwarding?

Nah, kalau kamu ingin memahami layanan ini secara mendalam, atau ingin tahu contoh ekspedisi yang ada di Indonesia, yuk baca artikel ini sampai habis serta pahami juga kapan harus menggunakan masing-masing layanan ini.


Apa Itu Ekspedisi?

Ekspedisi adalah layanan pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain, baik dalam kota, antar kota, antar pulau, maupun lintas negara. Biasanya, ekspedisi menangani pengiriman dalam jumlah kecil hingga menengah, seperti paket atau dokumen, dengan proses yang lebih sederhana dibandingkan freight forwarding.

Jenis layanan ekspedisi meliputi:

  • Reguler: Pengiriman dengan estimasi waktu standar sesuai jarak tujuan.
  • Kilat: Pengiriman lebih cepat dari layanan reguler, biasanya 1-2 hari.
  • Same-day: Barang dikirim dan sampai di hari yang sama.
  • Cargo: Khusus untuk barang dalam jumlah besar atau berat dengan biaya lebih hemat.

Proses pengiriman lewat ekspedisi juga gampang. Kamu tinggal datang ke agen ekspedisi, serahkan barang yang mau dikirim, bayar biaya sesuai tujuan dan berat, lalu dapat resi sebagai bukti pengiriman.


Baca Juga: Logistik vs Supply Chain: Apa Bedanya & Kaitan Keduanya?


Apa Saja Contoh Ekspedisi di Indonesia?

Indonesia memiliki banyak perusahaan ekspedisi yang melayani pengiriman barang ke berbagai daerah. Berikut beberapa contoh ekspedisi yang populer di Indonesia:

  • JNE
  • J&T Express
  • SiCepat
  • Pos Indonesia
  • TIKI (Titipan Kilat)
  • Wahana Logistik
  • Pandu Logistik
  • RPX

Macam-macam ekspedisi di atas tentunya memiliki keunggulan masing-masing. Ada yang unggul dalam kecepatan, ada yang punya jangkauan lebih luas, dan ada pula yang menawarkan harga lebih terjangkau.


Baca Juga: Apa Itu Shipper? Tugas dan Contohnya di Logistik


Apa Bedanya Ekspedisi dengan Freight Forwarder?

Banyak yang masih bingung membedakan ekspedisi dan freight forwarder. Sekilas memang mirip, sama-sama jasa pengiriman barang, tapi kalau dipelajari lebih dalam, sebenarnya ada perbedaan besar di antara keduanya.

Buat kamu yang punya bisnis dan sering mengirim barang, penting banget nih untuk tahu bedanya supaya nggak salah pilih layanan!


1. Ruang Lingkup Layanan

  • Ekspedisi: Fokus pada pengiriman barang secara langsung dari titik A ke titik B, biasanya menangani paket atau kiriman dengan volume lebih kecil.
  • Freight Forwarding: Menawarkan layanan logistik yang lebih komprehensif, termasuk perencanaan rute, konsolidasi kargo, pengurusan dokumen, kepabeanan, asuransi, dan distribusi.

2. Jenis Pengiriman

  • Ekspedisi: Umumnya menangani pengiriman retail atau B2C (Business to Consumer) dengan volume lebih kecil.
  • Freight Forwarding: Lebih fokus pada pengiriman B2B (Business to Business) dengan volume besar, biasanya menggunakan kontainer penuh (Full Container Load/FCL) atau sebagian (Less than Container Load/LCL).

Baca Juga: Perbedaan LCL dan FCL pada Pengiriman Menggunakan Kontainer


3. Kepemilikan Armada

  • Ekspedisi: Biasanya memiliki armada sendiri untuk melakukan pengiriman.
  • Freight Forwarding: Tidak selalu memiliki armada sendiri, lebih sering bertindak sebagai perantara antara pengirim dengan penyedia transportasi (shipping line, maskapai, dll).

4. Dokumen dan Regulasi

  • Ekspedisi: Pengurusan dokumen relatif sederhana, terutama untuk pengiriman domestik.
  • Freight Forwarding: Menangani dokumen yang lebih kompleks, terutama untuk pengiriman internasional, termasuk Bill of Lading, Commercial Invoice, Packing List, hingga dokumen kepabeanan.

Kapan Harus Menggunakan Ekspedisi atau Freight Forwarding?

Buat pemilik bisnis, memilih layanan pengiriman yang tepat itu penting banget. Kalau salah pilih, bisa-bisa biaya membengkak atau barang telat sampai.

Nah, kapan sih sebaiknya pakai ekspedisi, dan kapan harus pakai freight forwarding?


Pilih Ekspedisi Jika:

  • Kamu mengirim barang dalam jumlah kecil hingga sedang, seperti paket online shop atau dokumen.
  • Pengiriman mayoritas domestik dengan prosedur sederhana.
  • Butuh pengiriman cepat dengan biaya terjangkau.
  • Barang yang dikirim tidak memerlukan penanganan khusus.

Pilih Freight Forwarding Jika:

  • Kamu mengirim dalam volume besar atau menggunakan kontainer.
  • Melakukan pengiriman internasional yang membutuhkan dokumen khusus.
  • Memerlukan layanan tambahan seperti pengurusan kepabeanan, gudang, konsolidasi kargo.
  • Barangnya bernilai tinggi atau butuh penanganan ekstra, seperti mesin atau alat berat.

Intinya, ekspedisi cocok buat kiriman sehari-hari yang simpel, sedangkan freight forwarding lebih pas buat bisnis dengan volume besar dan proses pengiriman yang lebih kompleks.


Baca Juga: Pakai Land Freight Lebih Untung atau Rugi? Cek Faktanya di Sini!


Kirim Barang Anti Ribet dengan forwarder.ai

Sebagai pemilik bisnis, kamu pasti tahu betapa pentingnya pengiriman yang lancar. Tapi faktanya di lapangan, sering kali prosesnya bikin pusing. Biaya nggak transparan, harus bolak-balik urus ini itu, belum lagi kalau ada keterlambatan yang bikin pelanggan kecewa.

Itulah kenapa ada forwarder.ai, jasa freight forwarding digital yang bikin pengiriman barang jadi lebih simpel dan efisien. Nggak perlu repot urus ini itu, cukup satu platform, kamu bisa booking pengiriman dengan mudah, cek harga langsung, dan lacak barang kapan aja.

Coba forwarder.ai sekarang, karena urusan pengiriman seharusnya nggak bikin ribet!

Feeling enlightened? Share this article to more people.
Recent News

PT Digital Freight Forwarder

Your Reliable, Friendly Neighborhood Forwarder
logo_nlc
idEA_trustmark
Copyright © PT Digital Freight Forwarder 2025. All Rights Reserved